Jumat, 26 Desember 2014

DZIKIR PAGI DAN PETANG



TUNTUNAN ROSULULLAH SAW UNTUK BERDZIKIR PAGI DAN PETANG
Dalil perintah bedzikir pada saat pagi ( sesudah subuh ) dan petang ( sesudah ashar ).
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا - وَسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلًا
.Hai orang-orang yang beriman, BERZDIKIRLAH (dengan menyebut nama) Allah, ZIKIR YANG SEBANYAK-BANYAKNYA. Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu PAGI DAN PETANG ( Qs.33:1-42 ).

فَاصْبِرْ إِنَّ وَعْدَ اللَّهِ حَقٌّ وَاسْتَغْفِرْ لِذَنبِكَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ بِالْعَشِيِّ وَالْإِبْكَارِ

Maka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan BERTASBIHLAH SERAYA MEMUJI TUHANMU pada waktu PETANG DAN PAGI. ( Qs.40:55 )

Hadits nabi saw:

Rosulullah saw bersabda : “ Aku duduk bersama orag orang yang berdzikir kepada Allah dari mulai setelah sholat subuh sampa matahari terbit lebih aku sukai daripada memerdekakan empat budak dari keturunan Ismai’l. Dan akududuk bersama orang orang yang berdzikir kepada Allah dari mulai setelah sholat Ashar sampai tenggelamnya matahari lebih aku sukai daripada memerdekakan empat budak dari keturunan Ismai’l”. ( HR. Abu Daud dari Anas bbin Malik ).

LAFADZ DZIKIR PAGI ( setelah sholat subuh hingga terbitnya matahari )
 اعوذ باالله من الشيطن الرجيم

Pertama, Baca  Surat al Baqoroh ayat 255 ( ayat kursi ) 1 X

2). Membaca Surat Al ikhlash 3 X, baca surat Al Falaq 3 X dan baca surat Annas 3 X.   (1).

(1) . “Barang siapa membaca ketigaurat tesebut diatas setiap pagi dan sore maka cukup baginya segala sesuatu”. Yakni mencegahnya dari berbagai kejahatan. At Tarmizi ( ahli hadits ) berkata hadits ini haan dan shohih.

3). Dzikir pagi ( waktunya subuh sampai terbit matahari ) dibaca satu kali.

اَصْبَحْنَا وَ َاصَْبَحِ الْمُلْكُ اِلله ِ- وَ الْحَمْدُاِللهِ – لا اله الا الله وحده لا شريك له له لملك و له الحمد و هو على كل شيء قدير- ربّ اسا ء لك خير ما فى هذا ليوم و خير ما بعده- و اعو بك من شر ما فى هذاليوم و شر ما بعده- رب اعوذ بك من الكسل و سوء الكبر – رب اعو بك من عذاب فى الناروعذاب فى القبر 

“ Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik Allah, segala puji hanya milik Allah tidak ada ilah (yang berhak di badahi dengan benar) Kecuali Allah Yang Maha Esa tiada sekutu bagiNya. BagiNya kwerajaan dan bagiNya pujian. Dia lah Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu. Wahai Robb aku mohon kepadaMu kebaikan di hari ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindug kepadaMu dari kejahatan hari ini dan kejahatan sesudah nya. Wahai Robb aku berlindung kepadaMu dari kemalasan dan keburukan di hari tua. Wahai Robb aku berlindug kepadaMu dari siksa Neraka dan siksa kubur”.

4). Membaca dzikir ini satu kali
اللهم بك اصبحنا و بك امسينا و بك نحيا و بك نموت و اليك النيشور

“ Ya Allah dengan rohmat dan pertolonganMu, kami memasuki waktu pagi dan dengan pertolonganMu kami memasuki waktu sore. Dengan rohmat dan kehendakMu kami hidup dan dengan kehendak dan petolonganMu kami mati. Dan kepadMu lah semua makhluk bangkit ( kembali ) “.
Dibaca 1 kali (2).

(2). ( HR ABU DAUD, BUKHARI, AT TIRMIZI, IMAM AKHMAD dari Abu Huroiroh derajat hadits shohih ).
5). Membaaca DOA SAYYIDUL ISTIGHFAR.   
اللهم انت ربى لا اله الا انت خلقتنى و انا عبد ك و انا على عهدك ووعدك مستطعت- اعو ذبك من شرما صنعت ابو ء لك بنعمتك علي و ابوء بذنبي فاغفرلي فاءنه لا يغفر الذنوب الا انت
  “ Engkau adalah Robbku, tidak ada ilah ( yang berhak disembah dengan benar ) kecuali Engkau, Engkaulah yang menciptakanku. Aku adalah hambaMu. ( Aku ( yakin ) dengan janjiMu dan aku setia degan perjanjianku padaMu semampuku. Aku berlindun g dari kejelekan yang kuperbuat. Aku nmengakui nikmatmu ( yang diberikan ) kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu ampunilah dosaku. Sesungguh nya tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau “.
6). Membaca dzikir keselamatan badan, pendengan dan peglihatan (dibaca 3x).
اللهم عا فني في َبَدِني – اللهم عفني في َسَمْعِي- اللهم عفمي في بصري – لا اله الا انت- اللهم اني اعوذبك من الكفر والفقر و اعوذ بك من عذب القبر – لا اله الا انت

“ Ya Allah, selamatkanlah tubuhku ( dari penyakit dan dari apa yang tidak kuinginkan ). Ya Allah, selamatkanlah pendengaranku ( dari penyakit dan maksiyat atau apa yang tidak kuingikan ). Ya Allah, selamatkanlah pengli hatanku, tidak ada ilah ( yang berhak diibadahi dengan benar ) kecuali Engkau./ Ya Allah sesunggyuhnya aku berlin dung kepadaMu dari kekufur an dan kefaikran. Aku berlindung kepadaMu dari siksa kubut, tidak ada ilah  ( yang berhak diibadahi dengan benar ) kecuali Engkau “
7. Membaca: Keselamatan dunia dan akhirat (Dibaca sekali)
اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، اللَّهُمَّ إِنَّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِيْ دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ، اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِيْ، وَآمِنْ رَوْعَاتِيْ، اللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ، وَعَنْ شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ، وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِيْ
“Ya Allah sesungguhnya aku memohon maaf dan keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhbnya aku memohon maaf dan keselamatan dalam agama, dunia, keluarga dan hartaku. Ya Allah tutupilah auratku ( aib dan sesuatu yang tidak layak diketahui orang lain) dan tenteramkanlah aku datri rasa takut. Ya Allah, peliharalah aku dari depan, dari belakang, kanan dan kiri dan dari atasku. Aku berlindung dengan kebbesaranMu agar aku tidak disambar dari bawahku ( aku berlindung dari dibenamkan kedalam bumi)”.
(HR. Imam Bukhary, Abu Dawud dan Ibnu Majah, lihat Shahih Ibnu Majah 2/332)
8. Membaca doa berlindung dari keburukan diri dan pensyirikan oleh syaithon: Dibaca 1 kali
اللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَّ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا، أَوْ أَجُرَّهُ إِلَى مُسْلِمٍ
“ Ya Allah, Yang Maha Mengetahui sesuatu yang ghoib dan yang nyata, Wahai Robb Pencipta Langit dan bumi, Robb segala sesuatu Yang Merajainya. Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Engkau. Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan diriku dan dari kejahatan syaithon dan dari ajakannya menyekutukanMu, aku berlindung kepadaMu dari berbuat keburukan atas diriku atau aku mendorong seorang Muslim kepadanya”.
 ( Nabi saw bersabda kepada Abu Bakar Ash Shidiq ra : “Ucapkanlah pada pagi dan sore hari dan ketika engkau akan tidur. HR. Bukhary dalam Al Adabul Mufrod, Abu Dawud dan At-Tirmidziy, lihat Shahih At-Tirmidziy 3/142)
9. Membaca dzikir menghindar dari berbagai bahaya: Dibaca 3x
بِسْمِ اللهِ الَّذِيْ لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
“ Dengan menyebut nama Allah, yang dengan namaNya tidajk ada sesuatu pun yang membahayakan, baik di bumi maupun di langit. Dialah Yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui “
.Barangsiapa yang mengucapkannya tiga kali ketika pagi dan tiga kali ketika sore, tidak akan membahayakannya sesuatu apapun.” (HR. Abu Dawud 4/323, At-Tirmidziy 5/465, Ibnu Majah dan Ahmad, lihat Shahih Ibnu Majah 2/332)
10. Membaca dzikir ini supaya di ridhoi Allah pada hari kiyamat: Dibaca 3x
رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا، وَبِالْإِسْلاَمِ دِيْنًا، وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا
“ Aku ridho (rela) Allah sebagai Robbku ( untukku dan orang lain ), Islam sebagai agamaku dan Muhammad saw sebagai Nabiku ( yang diutus oleh Allah ) ”.
Barangsiapa yang mengucapkannya tiga kali ketika pagi dan ketika sore maka ada hak atas Allah untuk meridhainya pada hari kiamat.”(HR Imam Akhmad, Abu Dawud, At Tirmizi, Ibnu Majah dan Nasa’I di shohihkan oleh Imam Al Hakim dalam Al Mustadrak ).
11. Membaca dzikir ini: satu kali
يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، أَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ
“ Wahai Robb  Yang Maha Hidup, Wahai Robb Yang Maha Berdiri Sendiri dengan RohmatMu aku meminta pertolongan, perbaikilah segala keadaan dan uryusanku dan jangan Engkau serahkan kepadaku meski sekejap mata sekalipun (tanpa mendapat pertolongan daiMu).
(HR. An Nasa’I, Al-Hakim dan beliau menshahihkannya serta disepakati oleh Adz-Dzahabiy 1/545, lihat Shahih At-Targhiib wat Tarhiib 1/273)
12. Membaca: satu kali ( berada di jalan lurus dan tidak tergolong orang musyrik )
أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ الإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ الإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
“ Di waktu pagi kami berada di atas fithroh Islam, kalimat ikhlash ( syahadatain ), agama nabi Muhammad saw dan aga ma ayah kami Ibrohim, yang berdiri diatas jalan yang lurus, Muslim dan tidak tergolong orang orang yang musyrik ”.
( HR. Imam Akhmad, Ad Darimi dan Ibnu Sunni, dari Abdurrohman bin Abi Abza derajat hadits shohih dalam Al Jamiah Shoghir ).
13. Membaca dzikir ini 100 kali.
لا اله الا الله وحده لا شريك له له لملك و له الحمد و هو على كل شيء قدير
“ Tidak ada ilah yang berhak diibadahi kecuali Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya. BagiNya kekuasaan dan segala puji baniNya dan Dia Maha Kuasa Atas segala sesuatu “.
( HR Muslim, Nasa’I, Abu Dawud, Ibnu Majjah di shohihkan dalam Shohih Jaa’miish shoghir ).
14. Membaca tasbih dan tahmid 3 kali
سبحان الله وبحمده عدد خلقه و رضا نفسه وزنة عرشه و مداد كلنما ته
“Mahasuci Allah, aku memujiNya sebanyak bilangan maklukNya, Mahasuci Allah sesuai keridhoannya, Mahasuci Allah seberat timbaga Arsy Nya dan Mahasuci Allah sebanyak tinta ( yang menulis ) kalimatNya”.
 ( HR Muslim dari Juwairiyan binti Al Harits ).
15. Membaca dzikir ini satu kali
اللهم اني اساء لك علما نا فعا و رزقا طيبا- و عملا متقبلا
“ Ya Allah, sesungguhnya aku meminta kepadaMu ilmu yang bermnfaat, rizqi yang baik dan halal dan amalan (perbuatan) yang di terima “.
( HR Ibnu Majjah dn Ibnu Sunni dari Ummu Salamah derajat hadits shohih ).
16. Membaca tasbih dan tahmid 100 kali.
سبحان الله و بحمده
“ Mahasuci Allah, aku memujiNya “
( HR Muslim dari Abu Hroiroh ).
17. Membaca istighfar dan taubat 100 kali.
استغفرالله و اتوب اليه
“ Aku memohon ampunan kepada Allah dan bertaubat kepadaNya “
( HR Imam Bukhary dan Muslim dalam Kitab Fathul Baari XI no 101 dam Muslim no 2702 ).
LAFADZ DZIKIR SORE ( waktunya dibaca setelah sholat ashar sampai tenggelamnya mtahari )
1. Membaca ayat kursi (Al-Baqarah:255) dibaca satu kali
 Barangsiapa membacanya di pagi hari maka akan dilin dungi dari (gangguan) jin sampai sore, dan barangsiapa yang membacanya di sore hari maka akan dilindungi dari ganggu an mereka (jin).” (HR. Al-Hakim 1/562 dan dishahihkan Asy-Syaikh Al-Albaniy dalam Shahih At-Targhiib wat Tarhiib 1/273)
2. Membaca surat Al-Ikhlaash, Al-Falaq dan An-Naas. (masing masing 3 x )
 Barangsiapa yang membacanya tiga kali ketika pagi dan ketika sore maka dia akan dicukupi dari segala sesuatu.” (HR. Abu Dawud 4/322, At-Tirmidziy 5/567, lihat Shahih At-Tirmidziy 3/182)
3). Membaca dzikir sore 1 x
أَمْسَيْنَا وَأَمْسَى الْمُلْكُ لِلَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ  رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهَا وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيْ هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهَا و َربِّ اعُوذُ بك من الكسل وسوء الكبر ربّ اعوذ بك من عذا ب في النار و عذا ب في لقبر   
“ Kami telah memasuki waktu sore dan kekuaasaan hanya milik Allah, segala puji hanya bagi Allah. Tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagiNya. BagiNya kekuasaan dan bagiNya pujian. Dia lah Yang Kuasa Atas segala sesuatu. Wahai Robb  aku mohon kepadaMu kebaikan dimalam ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan malam ini dan kejahatan sesudahnya. Wahai Robb, aku berlindug kepadaMu dari kemalasan dan keburukan hari tua. Wahai Robb, aku berlindung kepadaMu dari siklsa neraka dan siksa di kubur “.
(HR. Muslim 4/2088 no.2723 dari ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu)
4). Membaca dzikir ini satu kali.
اللَّهُمَّ بِكَ أَمْسَيْنَا وَبِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ نَحْيَا وَبِكَ نَمُوْتُ وَإِلَيْكَ الْمَصِيْرُ
(HR. At-Tirmidziy 5/466, lihat Shahih At-Tirmidziy 3/142)



5. Membaca: Doa SAYYIDUL ISTIGHFAR.
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ
  “ Engkau adalah Robbku, tidak ada ilah ( yang berhak disembah dengan benar ) kecuali Engkau, Engkaulah yang menciptakanku. Aku adalah hambaMu. ( Aku ( yakin ) dengan janjiMu dan aku setia degan perjanjianku padaMu semampuku. Aku berlindun g dari kejelekan yang kuperbuat. Aku nmengakui nikmatmu ( yang diberikan ) kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu ampunilah dosaku. Sesungguh nya tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau “.
6. Membaca dzikir keselamatan badan, penglihatan dan pendengaran. ( Dibaca tiga kali )
اللهم عا فني في بدني – اللهم عفني في سمعي- اللهم عفمي في بصري – لا اله الا انت- اللهم اني اعوذبك من الكفر والفقر و اعوذ بك من عذب القبر – لا اله الا انت
“ Ya Allah, selamatkanlah tubuhku ( dari penyakit dan dari apa yang tidak kuinginkan ). Ya Allah, selamatkanlah pende ngaranku ( dari penyakit dan maksiyat atau apa yang tidak kuingikan ). Ya Allah, selamatkanlah pengli hatanku, tidak ada ilah ( yang berhak diibadahi dengan benar ) kecuali Engkau. Ya Allah sesunggyuhnya aku berlindung kepadaMu dari kekufur an dan kefaikran. Aku berlindung kepadaMu dari siksa kubut, tidak ada ilah  ( yang berhak diibadahi dengan benar ) kecuali Engkau “ (dibaca 3x).

7. Membaca: Keselamatan dunia dan akhirat (Dibaca sekali)
اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، اللَّهُمَّ إِنَّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِيْ دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ، اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِيْ، وَآمِنْ رَوْعَاتِيْ، اللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ، وَعَنْ شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ، وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِيْ
“Ya Allah sesungguhnya aku memohon maaf dan keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhbnya aku memohon maaf dan keselamatan dalam agama, dunia, keluarga dan hartaku. Ya Allah tutupilah auratku ( aib dan sesuatu yang tidak layak diketahui orang lain) dan tenteramkanlah aku datri rasa takut. Ya Allah, peliharalah aku dari depan, dari belakang, kanan dan kiri dan dari atasku. Aku berlindung dengan kebbesaranMu agar aku tidak disambar dari bawahku ( aku berlindung dari dibenamkan kedalam bumi)”.
(HR. Imam Bukhary, Abu Dawud dan Ibnu Majah, lihat Shahih Ibnu Majah 2/332)
8. Membaca doa berlindung dari kejahatan diri sendiri dan pensyirikan oleh syaithon: Dibaca 1 kali
اللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَّ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا، أَوْ أَجُرَّهُ إِلَى مُسْلِمٍ
“ Ya Allah, Yang Maha Mengetahui sesuatu yang ghoib dan yang nyata, Wahai Robb Pencipta Langit dan bumi, Robb segala sesuatu Yang Merajainya.
Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Engkau. Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan diriku dan dari kejahatan syaithon dan dari ajakannya menyekutukanMu, aku berlindung kepadaMu dari berbuat keburukan atas diriku atau aku mendorong seorang Muslim kepadanya”.
 ( Nabi saw bersabda kepada Abu Bakar Ash Shidiq ra : “Ucapkanlah pada pagi dan sore hari dan ketika engkau akan tidur. HR. Bukhary dalam Al Adabul Mufrod, Abu Dawud dan At-Tirmidziy, lihat Shahih At-Tirmidziy 3/142)
9. Membaca dzikir menghindar dari berbagai bahaya: Dibaca 3x
بِسْمِ اللهِ الَّذِيْ لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
“ Dengan menyebut nama Allah, yang dengan namaNya tidajk ada sesuatu pun yang membahayakan, baik di bumi maupun di langit. Dialah Yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui “
.Barangsiapa yang mengucapkannya tiga kali ketika pagi dan tiga kali ketika sore, tidak akan membahayakannya sesuatu apapun.” (HR. Abu Dawud 4/323, At-Tirmidziy 5/465, Ibnu Majah dan Ahmad, lihat Shahih Ibnu Majah 2/332)
10. Membaca dzikir ini supaya di ridhoi Allah pada hari kiyamat: Dibaca 3x
رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا، وَبِالْإِسْلاَمِ دِيْنًا، وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا
“ Aku ridho (rela) Allah sebagai Robbku ( untukku dan orang lain ), Islam sebagai agamaku dan Muhammad saw sebagai Nabiku ( yang diutus oleh Allah ) ”.
Barangsiapa yang mengucapkannya tiga kali ketika pagi dan ketika sore maka ada hak atas Allah untuk meridhainya pada hari kiamat.”(HR Imam Akhmad, Abu Dawud, At Tirmizi, Ibnu Majah dan Nasa’I di shohihkan oleh Imam Al Hakim dalam Al Mustadrak ).
11. Membaca dzikir ini: satu kali
يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، أَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ
“ Wahai Robb  Yang Maha Hidup, Wahai Robb Yang Maha Berdiri Sendiri dengan RohmatMu aku meminta pertolongan, perbaikilah segala keadaan dan uryusanku dan jangan Engkau serahkan kepadaku meski sekejap mata sekalipun (tanpa mendapat pertolongan daiMu).
(HR. An Nasa’I, Al-Hakim dan beliau menshahihkannya serta disepakati oleh Adz-Dzahabiy 1/545, lihat Shahih At-Targhiib wat Tarhiib 1/273)
12. Membaca: satu kali ( berada di jalan lurus dan tidak tergolong orang musyrik )
أمسينا عَلَى فِطْرَةِ الإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ الإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
“ Di wktu sore kami berada di atas fithroh Islam, kalimat ikhlash ( syahadatain ), agama nabi Muhammad saw dan aga ma ayah kami Ibrohim, yang berdiri diatas jalan yang lurus, Muslim dan tidak tergolong orang orang yang musyrik ”.
( HR. Imam Akhmad, Ad Darimi dan Ibnu Sunni, dari Abdurrohman bin Abi Abza derajat hadits shohih dalam Al Jamiah Shoghir ).
13. Membaca dzikir ini 100 kali.
لا اله الا الله وحده لا شريك له له لملك و له الحمد و هو على كل شيء قدير
“ Tidak ada ilah yang berhak diibadahi kecuali Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya. BagiNya kekuasaan dan segala puji baniNya dan Dia Maha Kuasa Atas segala sesuatu “.
( HR Muslim, Nasa’I, Abu Dawud, Ibnu Majjah di shohihkan dalam Shohih Jaa’miish shoghir ).
14. Membaca tasbih 100 kali
سبحان الله وبحمده
 ( HR Muslim dari Abu Hroiroh ).
17. Membaca istighfar dan taubat 100 kali.
استغفرالله و اتوب اليه
“ Aku memohon ampunan kepada Allah dan bertaubat kepadaNya “
( HR Imam Bukhary dan Muslim dalam Kitab Fathul Baari XI no 101 dam Muslim no 2702 ).
18. Berlindung dengan kalimat Allah dari kejahatan yang diciptakanNya ( dibaca 3 kali ).
اعو ذ بكلما ت الله التّامّات من شرّ ما خلق
“ Aku berlindung dengan kalimat kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan kejahatan sesuatu yang diciptakan Nya”.
( HR Imam Akhmad dan Nasa’I dalam kitab Shohih at Targhiib wat Tarbiib, Shohih Al Jaama’ishshoghir ).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar